Inilah Target Nilai Uji Kompetensi Guru (UKG) Yang Ditentukan Pemerintah
Pemerintah berencana
melaksanakan uji kompetensi terhadap seluruh guru pada akhir November tahun ini
sebagai bentuk pemetaan terhadap kompetensi yang dimiliki guru.
"Selama ini pemerintah baru memiliki
potret uji kompetensi guru (UKG) terhadap 1,6 juta guru. Dari jumlah tersebut
hanya 192 orang yang kompetensinya di atas 90," kata Dirjen Guru dan
Tenaga Kependidikan Kemdikbud Sumarna Surapranata, Senin (7/9).
Karena itu, pihaknya pada akhir November
akan menguji seluruh guru tanpa kecuali dan ujian akan digelar di sebanyak
5.000 tempat uji kompetensi (TUK).
Sumarna mengatakan dengan ujian ini akan
diketahui kemampuan guru. Bagi guru yang kompetensinya kurang, kata dia, akan
diberikan pembekalan melalui pengembangan profesi berkelanjutan. Ia lebih
lanjut mengatakan guru-guru akan dikelompokkan sesuai kemampuannya mengacu pada
hasil ujian tersebut.
"Mereka yang meraih skor tinggi cukup
mengikuti pembekalan wajib selama 4-10 jam. Sementara yang meraih skor kurang
akan lebih banyak jumlah jamnya," katanya.
Ia menyebutkan, saat ini rata-rata nilai
UKG 4,7. Target renstra tahun ini, kata dia, rata-rata nilai UKG 5,5.
"Nanti tahun 2019 rata-rata
kompetensi guru 8,0," katanya.
Untuk mencapai target tersebut, lanjut
Sumarna, berbagai macam perlakuan dilakukan terhadap guru. Namun demikian,
peningkatan kompetensi guru bukan melulu tugas pemerintah, tetapi kewajiban
individu guru juga ada.
"Target kita adalah melakukan ujian
terhadap mereka dan akan dilakukan peningkatan kompetensi," katanya.Sumber